TEGAL, Lingkar.co – Aparat Kepolisian Resor Kota Tegal Jawa Tengah, dan Dinas Pemadam Kebakaran melakukan evakuasi 13 kapal terbakar di Pelabuhan Kota Tegal, Sabtu (29/1/2022).
“Kami bersama Lanal Tegal dan dinas pemadam kebakaran masih melakukan pemadaman dan menyelamatkan kapal yang berada di lokasi,” kata Kepala Polres Tegal Kota AKBP Rahmad Hidayat.
Ia mengatakan proses evakuasi kapal sempat mengalami kendala karena di sekitar lokasi terdapat seratusan kapal yang sedang berlabuh.
Baca Juga :
PPP Apresiasi Program Sanitasi untuk Pesantren
“Ada seratusan kapal yang bersandar sehingga evakuasi kapal mengalami agak kesulitan,” katanya mengutip dari antara.
Tak hanya itu, melakukan evakuasi ke-13 kapal juga kobaran api sangat besar sehingga membuat petugas kewalahan.
“Saat ini, kami terus melakukan lokalisasi agar kapal yang sudah terbakar tidak merambah ke kapal lainnya,” katanya.
Kapal mengalami penumpukan yang sangat banyak lantaran para nelayan sedang mengajukan perizinan melaut,
Karena itu, polres melakukan koordinasi dengan pemilik kapal agar secepatnya menyingkirkan kapal yang masih bersandar di lokasi kejadian.
Kapolres mengatakan kasus kebakaran yang terjadi itu karena dugaan sementara adanya hubungan pendek listrik pada sebuah kapal.
Pada proses pemadaman melibatkan 11 unit mobil pemadam kebakaran. Yaitu gabungan dari Kabupaten Brebes, Kabupaten Tegal, dan Kota Tegal, dan Pemalang.
“Petugas kesulitan melakukan upaya pemadaman karena lokasi sempit serta di setiap kapal masih tersimpan BBM. Proses pemadaman terus kami lakukan. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut,” katanya.
Rahmad Hidayat menambahkan, kasus terbakarnya kapal nelayan di Pelabuhan Kota Tegal sudah terjadi untuk kedua kalinya. Yaitu pada November 2021 dan Sabtu ini.
Penulis : Kharen Puja Risma
Editor : Muhammad Nurseha