274 Warga Binaan Lapas Perempuan Semarang Vaksinasi Tahap Pertama

Sebanyak 274 warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kota Semarang, mengikuti vaksinasi Covid-19 tahap pertama, Jumat (30/7/2021). FOTO: Dinda Rahmasari Tunggal Sukma/Lingkar.co
Sebanyak 274 warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kota Semarang, mengikuti vaksinasi Covid-19 tahap pertama, Jumat (30/7/2021). FOTO: Dinda Rahmasari Tunggal Sukma/Lingkar.co

SEMARANG, Lingkarjateng.co.id – Sebanyak 274 warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kota Semarang, mengikuti vaksinasi Covid-19 tahap pertama.

Kegiatan yang berlangsung di aula Lapas Perempuan Kota Semarang, Jumat (30/7/2021), melibatkan jajaran Polda Jateng, Pangdam IV Diponegoro, dan Puskesmas Poncol.

Plt Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Jateng, Supriyanto, mengatakan vaksinasi itu juga untuk keluarga warga binaan.

“Semua warga disini sudah bisa divaksin. Tidak ada permasalahan dan tidak ada kendala. Pasca vaksinasi juga tidak ada permasalahan,” ujar Supriyanto, saat meninjau vaksinasi.

Kegiatan tersebut, guna mendukung program pemerimtah dalam percepatan vaksinasi.

Baca Juga:
Jokowi Serahkan BPUM, Pelaku Usaha Mikro Dapat Rp1,2 Juta

4000 WARGA BINAAN TELAH DIVAKSIN TAHAP PERTAMA

Pada kesempatan itu, Supriyanto juga menjelaskan, bahwa sekira 4000 warga binaan se Jateng, telah vaksinasi tahap pertama.

Sementara untuk vaksinasi tahap kedua, kata dia, rencananya pada 25-26 Agustus 2021.

Selain itu, Supriyanto menuturkan, pada Senin (2/8/2021) mendatang, akan ada vaksinasi bagi warga di Lapas Nusakambangan, Cilacap.

“Jumlahnya ada 2.864 warga binaan. Untuk vaksinasi atas bantuan dari Dinas Kesehatan Provinsi Jateng. Yang melaksanakan Polres Cilacap, Kodim Cilacap, dan Dinas Kesehatan Cilacap,” ujarnya.

Supriyanto mengatakan, sebelum penyelenggaraan vaksinasi, ada beberapa warga di Lapas Perempuan Kota Semarang, yang terpapar Covid-19. Namun, jumlahnya tidak banyak, dan saat ini sudah negatif.

“Karena petugas kami dari luar jadi mungkin tidak terlihat karena OTG, namun semuanya sudah selesai,” ujarnya.

Supriyanto mengungkapkan, beberapa waktu lalu ada penghuni lapas dari luar negeri. Pihaknya pun tetap melakukan vaksinasi kepada warga asing tersebut.

“Kemarin disini ada warga binaan asing, juga divaksin karena atas kebijakan. Selain itu, mereka ada di dalam (Lapas Perempuan Kota Semarang). Sehingga kita yang bertanggung jawab.” Jelasnya.

Sementara itu, seorang penghuni Lapas Perempuan Kota Semarang, Ririn Tarigan, mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah menyelenggarakan vaksinasi.

“Kita percaya dengan adanya vaksin, kita semua terbebas dari penyakit Covid-19 dari sekarang ini,” pungkasnya. *

Penulis : Dinda Rahmasari Tunggal Sukma

Editor : M. Rain Daling

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *