Minta Masyarakat Dukung Pembangunan Kota Pusaka Lasem

SIMBOLIS: Bupati meletakkan batu pertama pembangunan Kota Pusaka Lasem. (M. ASHDAQ FILLAH / LINGKAR JATENG)
SIMBOLIS: Bupati meletakkan batu pertama pembangunan Kota Pusaka Lasem. (M. ASHDAQ FILLAH / LINGKAR JATENG)

REMBANG, Lingkar.co – Langkah penting dalam pembangunan kota pusaka Lasem, Groundbreaking atau peletakan batu pertama telah terlaksana di kawasan alun-alun Lasem pada Jumat, (3/8/21).

Turut hadir secara langsung pada acara seremonial dengan protokol kesehatan yang ketat, Wakil Ketua Komisi V DPR RI Arwani Thomafi, Kepala Satker Prasarana Permukiman Wilayah II Jawa Tengah Cakra Nagara, Tokoh Agama Kecamatan Lasem KH. Zaim Ahmad dan KH. Ahmad Faisol serta tokoh masyarakat Lasem.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Rembang, Abdul Hafidz meminta kepada masyarakat jika ada yang perlu di konsultasikan agar segera menyampaikan. Jangan sampai menjadi hambatan dalam proses pembangunan kota pusaka Lasem. 

Baca juga:
DKK Tegaskan Sudah Kelola Limbah Medis dengan Baik

“Saya ingin menyampaikan kepada warga masyarakat dan tokoh masyarakat Lasem untuk mendukung keberadaan pembangunan ini. Ini merupakan sesuatu yang harus kita jalankan, jadi saya mohon kepada masyarakat untuk bisa mendukung sepenuhnya,” bebernya. 

Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Jawa Tengah, Cakra Nagar dalam laporannya menyebutkan penataan kota pusaka Lasem kawasan alun-alun selama 360 hari.

Mulai dari 24 Agustus 2021 sampai 18 Agustus 2022 secara multiyears atau tahun jamak. Lebih lanjut pihaknya menerangkan kawasan alun-alun yang di tata seluas kurang lebih 13.000 meter persegi.

Dengan rincian tanah alun-alun 2.350 meter persegi, tanah area pasar 3.000 meter persegi, dan tanah area masjid Lasem 8.177 meter persegi.

Baca juga:
SE Menperin Nomor 5/2021 Terbit, Berikut Aturan dan Kewajiban Bagi Perusahaaan!

Penulis: cr2/lam/Koran Lingkar Jateng

Editor: Galuh Sekar Kinanthi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *