BOYOLALI, Lingkar.co – Pemerintahan Kabupaten Boyolali melaksanakan vaksinasi kepada 4.920 siswa di 42 titik sekolah dan balai desa du delapan kecamatan (20/12/2021).
Kegiatan ini di luncurkan langsung oleh Bupati Boyolali M Said Hidayat yang di dampingi oleh Kepala Dinkes Boyolali dokter Puji Astuti, dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Darmanto yang di pusatkan di SD N 1 Boyolali.
Menurut Said, kegiatan di mulainya percepatan vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun yang di lakukan serentak ini di ikuti oleh 4.920 anak.
“Kegiatan vaksinasi anak usia 6-11 tahun di Boyolali serentak di ikuti sebanyak 4.920 dari target seluruhnya 95.426 siswa siswi”, kata Said.
Bupati berharap dengan pelaksanaan vaksinasi ini kegiatan pembelajaran tatap muka berjalan dengan situasi yang lebih nyaman dan aman bagi Kesehatan anak-anak.
Baca Juga :
PAC GP ANSOR Gunungpati Gelar Turnamen Bola Voli untuk Kaderisasi dan Pengenalan Organisasi
Bupati mengatakan capaian vaksinasi di Boyolali sudah lebih dari 81 persen yang artinya Boyolali sudah di izinkan menggelar vaksinasi anak usia 6-11 tahun.
Selain itu, Bupati Boyolali juga mengatakn apapun tingkat PPKM-nya yang terpenting harus saling mengingatkan protocol Kesehatan tetap di jaga.
Kepala Dinkes Kabupaten Boyolali dr.Puji Astuti mengatakan sebanyak kegiatan vaksinasi anak usia 6-11 tahun ini serentak di lakukan di 42 titik di mulai hari ini.
“42 titik itu, terdiri dari di 37 SD, di tiga Madrasah Ibtidaiyah (MI), dan di dua Balai Desa. Delapan kecamatan serentak itu, Puskesmas Sambil, Klegon 2, Cepogo, Boyolali 1,2, Mojosongo, Ampel, san Musuk”, kata Astuti.
“Kami intinya mendekatkan kegiatan vaksinasi kepada masyarakat. Jika sekolah belum siap bisa di laksanakan di balai desa setempat”, lanjut Astuti.
Untuk merek vaksin yang tersedia di Boyolali yaitu Sinovac dengan jumlah stok mencapai 220 ribu dosis. Jadi dengan target 95.426 anak di anggap masih sangat cukup untuk penyuntikan dosis kedua.
Penulis : Kharen Puja Risma
Editor : Muhammad Nurseha
