JEPARA, Lingkarjateng – Selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala mikro, Desa Bandungrejo, Kecamatan Kalinyamatan, Kabupaten Jepara, menyiapkan rumah isolasi khusus bagi warga yang terkonfirmasi Covid-19.
Petinggi Desa Bandungrejo Suratmin menyampaikan, langkah ini berhasil menekan angka Covid-19 di wilayahnya. “Keberhasilan ini, berkat kerjasama dengan Danramil, Kapolsek, kecamatan dan seluruh warga masyarakat yang mau mentaati aturan pemerintah,” ungkap Suratmin.
Pihaknya selalu mengkomunikasikan dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Jepara, terkait pemantauan warga yang terdampak Covid-19. Baik mereka yang positif, maupun baru yang terindikasi.
Rumah isolasi berukuran 250 meter persegi ini untuk warga yang tidak memungkinkan untuk melakukan isolasi mandiri di rumah selama PPKM. “Ini sudah kita antisipasi, untuk warga yang tidak memenuhi standar isolasi mandiri di rumah. Bisa di rumah isolasi yang kita sediakan,” katanya.
Selain itu, untuk membantu kebutuhan warga yang melaksanakan isolasi mandiri, pihak desa juga menyiapkan kebutuhan logistik. Supaya warga yang menjalani isolasi tidak kesulitan untuk mendapatkan kebutuhan bahan pokoknya.
“Mulai beras, minyak goreng, mie instan, beras, dan keperluan sehari-hari lainnya kami siapkan di gudang logistik,” pungkasnya
Sejak awal pandemi Covid-19 hingga 8 Februari 2021, total pasien terinfeksi virus Covid-19 di desa tersebut berjumlah 19 orang. Dari jumlah tersebut, 18 orang sembuh, dan 1 orang meninggal dunia.
Namun, saat PPKM mikro berlaku sejak 9 Februari, sampai saat ini(12/3) hanya ada 7 warga terpapar Covid-19. Sebanyak 6 di antaranya telah sembuh, dan 1 orang masih menjalani isolasi mandiri. (dik/isa)